RUMAH SAKIT QIM PERINGATI HARI CUCI TANGAN SEDUNIA 2024

Selasa, 15 Oktober 2024 Rumah Sakit QIM adakan penyuluhan dalam rangka Hari Cuci Tangan Sedunia. Penyuluhan dilakukan di Poliklinik oleh dr. Anita dengan tema “STOP Infeksi, Mari Terapkan Kebersihan Tangan dengan Benar”. Doorprice menarik diberikan kepada peserta yang aktif bertanya dan menjawab pertanyaan dari narasumber.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat menerapakan kebersihan tangan dengan mengajarakan 6 langkah cuci tangan. Kapan kita harus cuci tangan.

Berikut adalah informasi bagaiman cara mencegah infeksi dengan benar.

Apa itu infeksi? Infeksi adalah permasalahan kesehatanyang muncul akibat adanya kontaminasi organisme yang sangat kecil, seperti virus, bakteri, jamur/ parasite.

Jenis infeksi itu apa saja? Ada beberapa jenis infeksi berdasarkan tipe mikroorganisme nya yaitu :

  1. Infeksi karena bakteri

Secara garis besar, bakteri dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu bakteri yang memerlukan oksigen untuk bertahan hidup (bakteri aerob) dan bakteri yang mati jika terpapar oksigen (bakteri anaerob). Hal inilah yang membuat penanganan penyakit infeksi akibat bakteri bisa berbeda-beda, tergantung dari jenis bakteri yang menginfeksi.

Berikut ini adalah contoh penyakit yang disebabkan oleh Bakteri, diantaranya :

  • TBC (tuberkulosis)
  • Infeksi saluran kemih
  • Gonore
  • Sifilis
  • Klamidia
  • Keracunan makanan
  • Tifus (demam tifoid)
  • Tetanus
  • Meningitis bakteri
  1. Infeksi karena virus

Virus adalah mikroorganisme yang menyerang dan hidup dalam sel sehat inangnya. Berbeda dari bakteri, virus membutuhkan sel inang untuk bertahan hidup. Setelah menemukan sel inang, virus akan mulai berkembang biak di dalam sel, sehingga akhirnya dapat mengakibatkan kematian sel inangnya.

Berikut ini adalah contoh penyakit yang disebabkan oleh virus, diantaranya :

  • HIV/AID
  • COVID-19
  • Influenza
  • Rabies
  • Meningitis virus
  • Dengue fever
  • Hepatitis
  • Polio
  • Infeksi HPV (human papillomavirus)
  • Herpes genital
  1. Infeksi karena jamur

Jamur merupakan mikroba yang biasanya dapat ditemukan di tempat lembap dan gelap. Infeksi jamur adalah permasalahan kesehatan yang biasanya muncul pada kulit atau bagian luar dari tubuh. Meski demikian, infeksi jamur juga dapat menyebabkan infeksi sistemik yang melibatkan organ-organ dalam tubuh (biasanya terjadi pada orang-orang dengan daya tahan tubuh yang lemah).

Berikut adalah contoh infeksi yang disebabkan karena jamur :

  • Kutu air
  • Panu dan kurap
  • Infeksi kriptokokus
  • Candidiasis
  • Pneumocystis pneumonia (PCP)
  1. Infeksi karena parasit

Parasit adalah organisme yang bertahap hidup dengan mengambil nutrisi dari sel inang. Parasit biasanya masuk ke dalam tubuh manusia melalui makanan, minuman, gigitan serangga, atau menyentuh air yang terkontaminasi.

Berikut adalah contoh penyakit infeksi akibat parasit :

  • Malaria
  • Infeksi cacing pita
  • Infeksi cacing gelang
  • Kudis
  • Giardiasis
  • Toksoplasmosis

Bagaimana cara penularan infeksi? Infeksi bisa menular melalui berbagai cara, diantaranya adalah melalui :

  • kontak fisik, seperti : bersentuhan, berjabat tangan, cakaran hewan, proses persalinan dari ibu ke bayi, terkena droplet (percikan air liur)dari pengidap infeksi saat bersin/ batuk.
  • kontak tidak langsung, penularan infeksi juga bisa terjadi dari kontak tidak langsung, saat seseorang tidak sadar telah memegang benda yang telah terkontaminasi oleh kuman patogen. Karena seseorang yang terinfeksi biasanya meninggalkan bakteri/ virus di permukaan benda yang di sentuhnya.
  • kontaminasi makanan/ minuman, makanan/ minuman yang terkontaminasi bakteri/ virus juga dapat menjadi media penularan infeksi. Escherichia coli adalah satu jenis bakteri yang ditularkan melalui makanan/ minuman dan biasanya dijumpai pada daging yang belum dimasak matang sepenuhnya.
  • Gigitan serangga, sejumlah serangga seperti : lalat, nyamuk dank utu juga bisa menjadi salah satu perantara terjadinya penularan infeksi. Pasalnya, serangga tersebut menjadi media yang membawa mikroorganisme penyebab infeksi dari pengidap dan menyebarkannya ke orang lain.

Apa saja gejala yang ditimbulkan bila tubuh mengalami infeksi? Penderita infeksi umumnya memiliki gejala umum yang sama terlepas dari penyebabnya. Gejala – gejala yang sering dijumpai adalah sebagai berikut :

  • Demam, menggigigl
  • Peradangan, sakit kepala
  • Kelelahan, nyeri otot/ sendi
  • Batuk/ bersin
  • Pembengkakan kelenjar getah bening
  • Badan terasa tidak nyaman (malaise)
  • Penurunan nafsu makan
  • Mual dan muntah

Bagaimana cara untuk mencegah infeksi? Untuk mencegah infeksi sebisa mungkin kita tidak kontak dengan mikroorganisme nya, tapi karena bentuknya sangat kecil dan tidak bisa dilihat secara kasat mata, maka upaya – upaya yang bisa dilakukan adalah :

  • Mencuci tangan dengan handrub/ sabun antiseptic dan air mengalir
  • Hindari menyentuh bagian wajah, seperti mata, hidung dan mulut terutama jika belum mencuci tangan terlebih dahulu
  • Membatasi kontak langsung dengan orang sakit
  • Menutup mulut saat batuk dan bersin
  • Menjaga kebersihan makanan dan minuman
  • Tidak berbagi peralatan pribadi dengan orang lain, seperti : sikat gigi, handuk, peralatan makan minum dan sisir
  • Melakukan vaksiansi, seperti TBC, Influenza, Covid 19 dan Herpes Zoster

Apabila anda mengalami sejumlah gejala infeksi seperti tersebut diatas bisa kunjungi Rumah Sakit QIM, unduh juga aplikasi my QIM untuk melihat informasi jadwal praktik dokter, memantau hasil pemeriksaan kesehatan Anda dan masih banyak lagi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *